Labusel, MISTAR.ID

Wabup Ahmad Padli Tanjung mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada segenap pimpinan dan anggota DPRD Labusel yang telah menjalankan fungsi legislasi dan pengawasan secara optimal terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan Daerah Kabupaten Labusel tahun anggaran 2023. Hal itu diutarakan dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Labusel.

“Demikian pula ucapan yang sama kami sampaikan kepada rekan-rekan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta seluruh komponen masyarakat lainnya yang telah memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan Pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di Kab. Labusel,” ucapnya pada Selasa (23/4/24).

Dijelaskan, LKPJ Bupati Labusel yang disampaikan kepada DPRD adalah dalam rangka melaksanakan kewajiban kepala daerah, sesuai dengan ketentuan pasal 71 ayat (2) undang-undang Republik Indonesia nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah serta pasal 19 ayat (1) peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 13 tahun 2019 tentang laporan dan evaluasi penyelenggaraan Pemda.

Baca juga: Bupati Labusel: Korupsi Bentuk Apapun Tak Bisa Ditoleransi

“Seluruh kegiatan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di Kab. Labusel selama kurun waktu tahun 2023, arah kebijakan pembangunan diarahkan kepada pemantapan hasil pembangunan yang disesuaikan dengan RPJMD Kab. Labusel tahun 2021-2026”, ungkapnya

Wabup menjelaskan arah kebijakan pembangunan prioritas diarahkan untuk mewujudkan pelayanan penduduk yang berkualitas dan memiliki daya saing, mewujudkan kualitas dan pelayanan kesehatan yang memiliki daya saing, mewujudkan pelayanan publik yang berdaya saing daerah, mewujudkan produktivitas dan kualitas produk unggulan yang berdaya saing dan terpeliharanya infrastruktur pendukung ekonomi

Kemudian untuk mewujudkan kawasan pendukung perdagangan dan industri yang berdaya saing, mewujudkan lapangan kerja yang berdaya saing, mewujudkan kualitas tenaga kerja yang berdaya saing, mewujudkan ketersediaan fasilitas pelayanan dasar yang berdaya saing, mewujudkan kawasan perdagangan yang berdaya saing dan mewujudkan iman dan taqwa sebagai kualitas untuk memantapkan stabilitas daerah.

Baca juga: Bupati Labusel Gelar Open House, Ajak Masyarakat Saling Membersihkan Diri

Sementara capaian kinerja Pemkab Labusel tahun 2023 diantaranya, capaian pada layanan pendidikan dan kesehatan antara lain, Angka Partisipasi Murni (APM) untuk tingkat pendidikan Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (MI) sebesar 99,58%, naik sebesar 0,05% dari tahun 2022 yakni 9,53% dan untuk tinikat pendidikan SMP/MTS sebesar 86,61%, naik sebesar 2,49% dari tahun 2023 sebesar 86,12%

Kemudian, Angka Partisipasi Kasar (APK) untuk tingkat pendidikan Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (MI) sebesar 103,13% naik sebesar 0,06% dari tahun sebelumnya yakni 103,07% dan untuk tingkat pendidikan SMP/MTS sebebar 103.31% naik sebesar 14,41% dan tahun bebelumnya yakni 88,90%.

Selanjutnya, angka rata-rata lama sekolah mencapai 8,93% naik sebebar 0,01% dari tahun sebelumnya yakni 8,92%, dan angka usia harapan hidup mencapai 69,54 tahun naik bebesar 0,38 dari tahun bebelumnya yakni sebesar 69,16 tahun serta Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mencapai 74,23 naik sebesar 0,64 dari tahun bebelumnya yakni sebesar 73,59.

Baca juga: Anggota DPRD Sumut Ari Wibowo Apresiasi Kinerja Kapolres Labusel

Adapun capaian kinerja Pemkab Labusel dalam upaya mewujudkan kemandirian ekonomi masyarakat melalui Produk Domestik Regional Bruto (PDRS) sebagai berikut;
1. Pertumbuhan sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan mencapai 4,73%
2. Pertumbuhan sektor pertambangan dan penggalian mencapai 3,03%
3. Pertumbuhan sektor industri pengolahan mencapai 4,52%;
4. Pertumbuhan sektor pengadaan listrik dan gas mencapai 3,64%
5. Pertumbuhan sektor pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah dan daur ulang mencapai 3,73%
6. Pertumbuhan sektor konstruksi mencapai 6,81%;
7. Pertumbuhan sektor perdagangan mencapai 5.85%
8. Pertumbuhan sektor transportasi dan pergudangan mencapai 7,35%
9. Pertumbuhan sektor penyediaan akomodasi dan makan mencapai 7,20%
10. Pertumbuhan sektor informasi dan komunikasi mencapai 8,14%;
11. Pertumbuhan sektor jasa keuangan dan asuransi mencapai 4,35%;
12. Pertumbuhan sektor real estate mencapai 4.50%;
13. Pertumbuhan sektor jasa perusahaan mencapai 4,08%;
14. Pertumbuhan sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial mencapai 1,99%,
15. Pertumbuhan sektor jasa pendidikan mencapai 7,12%,
16. Pertumbuhan sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial mencapai 6,19%;
17. Pertumbuhan sektor lainnya mencapai 8,34%;
18. Pertumbuhan ekonomi mencapai 4,94% dan
19. PDRB atas dasar harga berlaku menurut lapangan usaha di kabupaten labuhanbatu selatan naik dari Rp 34.154,82 milyar, kini mencapai Rp 37.584,31 milyar.

Baca juga: Hari Pertama Kerja Usai Libur, Bupati Labusel Sidak Kehadiran ASN

Capaian kinerja di bidang peningkatan kuantitas dan kualitas infrastruktur fisik, ekonomi dan sosial dapat dijelaskan sebagai berikut;
1. Proporsi panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik mencapai 30,86%;
2. Pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan publik meliputi aplikasi E-prizinan, E-perencanaan (SIPD), E-pajak, E-office, E-kinerja, E-kepegawaian, E-lapor, E-absensi dan E-asset yang dapat dipantau melalui Command Center Smart Regency Labuhanbatu Selatan.

Capaian kinerja dalam upaya mewujudkan kesejahteraan melalui optimalisasi sumber daya daerah secara masyarakat umum sebagai berikut;

1. Tingkat kemiskinan yang sudah mencapai 8,06% atau 29.830 penduduk yang sudah mengalami penurunan sebesar 0,03% dari tahun sebelumnya yakni 8,09% dan masih di bawah provinsi sumatera utara yakni 8,15% dan
2. Tingkat pengangguran terbuka mampu dikurangi hingga hanya sebesar 3,43% dan juga masih di bawah provinsi sumatera utara yakni 5,89%.

“Dalam pelaksanaan tugas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, kami menyadari masih banyak kekurangan dan masalah yang belum dapat diselesaikan secara optimal, untuk itu pada kesempatan ini kami mohon pandangan, saran, pendapat serta masukan, baik dari Dewan yang terhormat maupun dari komponen masyarakat, hal ini sangat penting karena dapat menjadi motivasi bagi Pemerintah Daerah untuk selalu introspeksi dan evaluasi dalam perumusan kebijakan daerah pada masa yang akan datang, demi peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Labuhanbatu Selatan yang lebih baik”, tutup Wabup

Hadir pada acara tersebut, Pimpinan DPRD Labusel, Ediy Parapat, Sahdian Purba, Anggota DPRD Labusel, Forkopimda, Sekda Heri Wahyudi, para Assisten dan Staf Ahli Bupati, dan Pimpinan OPD. (oel/hm17)